Hanukkah In 5780 The Year of Pey

Orang Yahudi tidak merayakan Natal melainkan Hanukkah yaitu Perayaan Terang.

Yohanes 10 : 22 – 23  Tidak lama kemudian tibalah hari raya Pentahbisan Bait Allah di Yerusalem; ketika itu musim dingin.Dan Yesus berjalan-jalan di Bait Allah, di serambi Salomo.

Cerita di ayat tersebut kita melihat bagaimana Yesus tertarik untuk ada di hari perayaan ini, Dia hadir pada saat orang Yahudi mendedikasi kan kembali Bait Suci. Dan Yesus berjalan di serambi sambil menikmati kembali Bait Suci tersebut. Yesus sangat menghargai apa yang orang Yahudi lakukan yaitu mendedikasikan kembali Bait Suci.

Dedikasi yang di lakukan oleh orang Yahudi adalah melakukan pembersihan Bait Suci dari perkakas perkakas penyembahan berhala dan mengembalikan perkakas perkakas Tuhan ke dalam Bait Suci.

Yang sangat dibanggakan oleh orang Yahudi terhadap Bait Suci adalah Tabut Perjanjian. Secara Propetik hal ini memiliki makna yang sangat dalam yaitu sebenarnya mereka mencintai perkakas perkakas Tuhan. Tabut Perjanjian berbicara tentang Hadirat Tuhan.

Perayaan mendedikasikan Bait Suci ini di sebut juga dengan Hanukah.

Hanukkah sama dengan Dedikasi

Sejarah sebenarnya yang terjadi sampai orang Yahudi harus mendedikasikan kembali bait suci karena bait suci sempat di kuasai oleh Raja Siria Antiokus dan  mereka menduduki Bait Suci dan merubah semua perkakas perkakas dari Bait Suci untuk di tukar dengan dewa Zeus yaitu dewa kenajisan. Dan Bait Suci di jadikan tempat penyembahan berhala.

Oleh sebab itu  Orang Yahudi harus merayakan kembali hari Perayaan ini karena mereka berhasil membersihkan Bait Suci dari penyembahaan berhala.

Begitu pula dengan kita waktu kita mendedikasikan kembali Bait Suci kita yaitu hidup kita dari setiap pencemaran akan dosa maka kita sedang merayakan Hanukah.

Supaya kita bisa mendedikasikan diri kita akan apa yang kita ingini maka kita perlu fokus. Kalau kita fokus akan apa yang menjadi keinginan kita maka hal itu akan terjadi, tetapi kalau fokus kita masih bisa terpecah pecah maka kita belum benar benar mendedikasikan hidup kita kepada apa yang akan kita ingini. Tetapi kalau kita mendedikasikan hidup kita untuk sesuatu yang akan kita kerjakan maka seluruh kehidupan kita hanya fokus kepada hal tersebut.

Akibat dosa sudah pasti di dalam hidup kita ada perkakas perkakas asing yang mencemarkan Bait Suci kita. Maka kita harus mendedikasikan kembali Bait Suci ini kepada Tuhan dan mengizinkan hanya Tabut Perjanjian yang ada di dalam hidup kita.

Bahkan waktu kita sungguh sungguh mau mendedikasikan kembali Bait Suci kita, kita tidak akan perduli akan berapa harga yang harus kita bayar atau proses yang harus kita lalui. Kita harus ingat bahwa saat kita mendedikasikan kembali hidup kita kepada Tuhan maka Tuhan akan menikmati kembali Bait Suci kita.

Pada waktu orang Yahudi sedang membersihkan Bait Suci, mereka menemukan sebotol kecil minyak urapan. Orang Yahudi sangat mengetahui fungsi dari minyak tersebut, Musa memakai minyak untuk menguduskan perkakas perkakas Bait Suci dan untuk mentahbiskan orang orang yang akan melayani dai dalam Bait suci. Lewat minyak yang mereka temukan mereka mulai mengurapi kembali perkakas perkakas rumah Tuhan dan menaruh kembali Menorah ke dalam Bait Suci dan mereka menyalakan lilin di atas nya. Sangat luar biasa lewat minyak yang sedikit itu orang Yahudi bisa mengurapi kembali perkakas perkakas bait Suci dan menyalakan lilin. 

Lilin yang di nyalakan yang di tengah terlebih dahulu baru setelah itu dilanjutkan dari pinggir ke dalam sampai semuanya menyala, dan lilin dinyalahkan satu pesatu selama delapan hari. Lilin yang berada di tengah harus terlebih dahulu menyalah, karena itu berbicara Terang Tuhan  yang terbit atas manusia maka terang itu akan menerangi seluruh kehidupan manusia.

Hal ini di sebut oleh orang Yahudi Mujizat besar terjadi disini atau Nes Gadol Ha Ya Shem, mereka menyebut mujizat besar terjadi disini karena Bait Suci berhasil direbut kembali dari kegelapan dan menjadi tempat yang layak kembali menjadi tempat perkakas perkakas Tuhan.

Mengapa di dalam Bait Suci itu di temukan minyak di botol kecil ?

Wahyu 6 : 6 Dan aku mendengar seperti ada suara di tengah-tengah keempat makhluk itu berkata: “Secupak gandum sedinar, dan tiga cupak jelai sedinar. Tetapi janganlah rusakkan minyak dan anggur itu.”

Di cerita ini menceritakan situasi keadaan ekonomi yang sulit, tetapi Firman Tuhan berkata jangan rusakan minyak dan anggur.

Minyak berbicara tentang

  1. Passion (semangat, kegairahan)
  2. Sustainer of heart or fire (yang mempertahankan panas api)
  3. Fregrance (wangi wangian)

Anggur berbicara tentang

  1. Covenant (perjanjian)
  2. First Joy (cinta mula mula)

Dua hal ini bukan bicara tentang apa yang Tuhan berikan kepada manusia melainkan tentang apa yang manusia berikan kepada Tuhan.

Biasa kita membahas tentang minyak dan anggur selalu dari pihak Tuhan, minyak yaitu tentang urapan dan anggur berbicara tentang sukacita dari Tuhan. Iblis tidak bisa merusak kuasa Tuhan dan iblis tidak bisa menghancurkan apa yang ada di dalam diri Tuhan. Tetapi iblis dapat merusak apa yang ada di dalam hidup kita.

Minyak dan anggur yang di maksudkan oleh di ayat tersebut bukan dari pihak Tuhan melainkan dari pihak manusia. Ayat di atas menceritakan tentang kondisi yang sulit, pada waktu kita menghadapi situasi yang sulit tetapi dalam diri kita masih ada minyak dan anggur maka Tuhan berkata jangan rusakan Bait Suci itu melainkan Tuhan akan menikmati minyak dan anggur yang masih ada di dalam hidup kita.

Cerita tentang minyak dan anggur ini di ceritakan lewat pola pikir orang Yahudi, dimana berbicara tentang minyak dan anggur mereka berbicara tentang proses pembuatannya, karena proses pembuatan minyak dan anggur hampir sama pembuatannya. Dimana pembuatan minyak dari pohon tertentu dimana dahannya harus di kuliti sampai keluar sari dari minyak tersebut, begitu pula dengan pembuatan anggur, anggur harus di gilling sampai sari dari anggur keluar.

Jadi cerita dari ayat di atas adalah orang orang yang mempunyai dedikasi yang tinggi di dalam menghadapi tekanan hidup dan mereka bertahan, mereka tidak mau mencemari hidup mereka oleh apapun juga sampai  hidup mereka menghasilkan minyak dan anggur. Dan waktu Tuhan melihat orang orang  itu bertahan, maka Tuhan akan  menikmati hidup mereka. Tuhan sangat menikmati minyak dan anggur dalam kita, percayalah kalau Tuhan sudah menikmatinya maka mujizat akan terjadi di dalam hidup kita. Tuhan sangat menghargai orang orang yang memiliki dedikasi dalam hidupnya walaupun mereka ada dalam persoalan atau tekanan.

Di perayaan Hanukkah ini mari kita kembali mendedikasikan hidup kita kepada Tuhan.

Kalau kita sungguh sungguh mendedikasikan hidup kita terhadap Tuhan maka orang di sekitar kita akan melihat mujizat yang Tuhan kerjakan dalam kita  dan nama Tuhan akan di muliakan. Percayalah kita sudah di tentukan oleh Tuhan untuk menjadi Terang dan Terang itu sudah ada di dalam kita, dan kita izinkan Terang itu menerangi seluruh kehidupan kita.

Tuhan Yesus memberkati

HAPPY HANUKAH 5780!

DN

Leave a Reply

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *