Filipi 2 : 10 supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi,
Yeremia 9 : 24 tetapi siapa yang mau bermegah, baiklah bermegah karena yang berikut: bahwa ia memahami dan mengenal Aku, bahwa Akulah TUHAN yang menunjukkan kasih setia, keadilan dan kebenaran di bumi; sungguh, semuanya itu Kusukai, demikianlah firman TUHAN.”
Memasuki tahun ini, dunia dikejutkan dengan sebuah virus yang membawa kematian bagi penderitanya. Virus COVID – 19 (Virus Corona) menjadi topik yang terus dibicarakan di dalam media-media internasional bahkan sosial-sosial media yang ada. Update penyebaran virus tersebut selalu menjadi perhatian semua kalangan, yang pada akhirnya membuat ketakutan, kepanikan. Semua yang terjadi di bawah kolong langit ini sepertinya hanya membicarakan satu “nama” yaitu Virus Corona, yang lain menjadi tidak terlalu berarti. Bahkan seolah nama virus tersebut melebihi iman percaya kita kepada Tuhan yang sebenarnya memegang kendali semuanya.
Sungguh menjadi sebuah ironi tersendiri ketika banyak orang percaya lebih takut kepada virus ini dibandingkan dengan apa yang telah mereka lakukan yang bertentangan dengan Firman Tuhan dan mempunyai konsekuensi di dalam kekekalan nantinya.
Ketika otak (pikiran) kita menerima informasi apapun itu, tanpa menggunakan hati kita (yang sebenarnya adalah tempat dari RohNya berkerja) untuk menimbangnya dengan benar, maka informasi itu akan menjadi sebuah kenyataan, bisa kita bayangkan jika informasi tersebut tentang virus ini.
2 Korintus 1 : 22 memeteraikan tanda milik-Nya atas kita dan yang memberikan Roh Kudus di dalam hati kita sebagai jaminan dari semua yang telah disediakan untuk kita.
Tuhan telah memetraikan kita dengan NamaNya dan Dia meneguhkanNya dengan memberikan RohNya dalam hidup kita untuk kita dapat mengenalNya dan menemukan identitas kita di dalam NamaNya.
Roh Kudus yang membantu kita untuk mengenalNya lebih dalam. Bagian kita adalah bekerjasama dengan RohNya untuk terus mengenalNya secara pribadi melalui Firman, karena kita sudah ditebus melalui karya salib Yesus Kristus untuk kita dapat berpindah dari dalam atmosfer kegelapan kepada terangNya, dan di dalam terangNya itulah kita diberikan sebuah kehormatan untuk dapat mengenalNya secara pribadi, seperti yang tertulis,
2 Korintus 4 : 6 Sebab Allah yang telah berfirman: “Dari dalam gelap akan terbit terang!”, Ia juga yang membuat terang-Nya bercahaya di dalam hati kita, supaya kita beroleh terang dari pengetahuan tentang kemuliaan Allah yang nampak pada wajah Kristus.
Di dalam Yesus Kristus, kita seharusnya sudah mengalami perpindahan kepada terangNya, sehingga tidak ada lagi ketakutan yang berasal dari dunia ini yang dapat menggangu bahkan menguasai kita. Di dalam Nama Yesus Kristus itulah jaminan kita, tidak ada jaminan lain yang dapat membuat kita dapat bertahan menghadapi semua yang terjadi sekarang di dunia ini. Namun untuk sampai kita mengenal Nama yang berkuasa itu maka kita perlu memiliki sebuah pengalaman perjumpaan denganNya setiap hari. Sebuah perjumpaan dengan FirmanNya melalui pimpinan Roh Kudus.
Jika kita semakin mengenalNya, bahkan hidup di dalam FirmanNya dengan pewahyuan yang baru selalu dari penyingkapan yang diberikan Roh Kudus akan DiriNya setiap hari, maka kita akan dapat tetap dapat melihat bahwa perlindungan kita yang pasti hanyalah Nama Yesus Kristus, bukan yang lain.
Pengenalan pribadi dengan Tuhan perlu menjadi dasar bagi kita untuk dapat melihat kuasa dari NamaNya,
Mazmur 9 : 11 Orang yang mengenal nama-Mu percaya kepada-Mu, sebab tidak Kautinggalkan orang yang mencari Engkau, ya TUHAN.
Bagaimana respon Anda menghadapi merebaknya wabah Virus Corona ? Apakah Anda lebih kepada ketakutan karena virus itu sepertinya lebih berbahaya atau Anda lebih mempercayai Tuhan. Anda sendiri yang tahu jawabannya.
Tuhan akan semakin memisahkan antara mereka yang sungguh-sungguh mengenalNya secara pribadi, mengenal NamaNya dengan yang tidak. Karena mereka yang mengenalNya secara pribadi akan mengalami kenyataan yang kuat dari FirmanNya dan NamaNya akan dimuliakan melalui kehidupan mereka.
Kenallah Tuhan, NamaNya dalam hidup kita. Jangan biarkan kehidupan kita menjadi tergoncang karena kita tidak mengenal NamaNya melalui pergaulan, perjumpaan kita denganNya setiap waktu. Setan tahu bahwa ada kuasa dari Nama Tuhan, tetapi dia tidak akan dapat mengintimidasi kita, jika kita mengalami pergaulan yang sangat dekat dan kuat dengan Tuhan secara pribadi, karena setan tidak memiliki hubungan yang khusus denganNya. Setan tidak memiliki akses itu. Kita yang ditebusNya yang mempunyainya.
Dalam Yesus Kristus, kita telah dibawa kepada kedekatan kepadaNya, dan kita menjadi bagian dari keluarga KerajaanNya
Efesus 2 : 13 Tetapi sekarang di dalam Kristus Yesus kamu, yang dahulu “jauh”, sudah menjadi “dekat” oleh darah Kristus.
Efesus 2 : 19 Demikianlah kamu bukan lagi orang asing dan pendatang, melainkan kawan sewarga dari orang-orang kudus dan anggota-anggota keluarga Allah,
Di dalam Nama Yesus Kristus lah kita memiliki otoritas KerajaanNya, sehingga kita dapat berkata bahwa semua intimidasi, virus atau apapun yang berusaha menyerang kita, tidak akan dapat bertahan. Karena di dalam Nama Yesus Kristus, kemenangan menjadi milik kita.
Ingatlah bahwa NamaNya ada dalam hidup kita. Teruslah miliki pengenalan kepadaNya, sehingga kehadiranNya yaitu NamaNya yang menggambarkan DiriNya sendiri ada atas kita, menjadi perlindungan kita di tengah segala ketakutan yang ada saat ini.
MW
Indonesian 
English
Leave a Reply